Cetak Pendakwah Masa Depan, MWC NU Banyuanyar Gelar Festival Da'i Muda


Probolinggo, Suaragenerasibangsa.com - Cetak pendakwah masa depan bangsa, Pengurus Cabang Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (PC LDNU) melalui Majlis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Banyuanyar menggelar audisi Festival Da'i Muda 2025 di Pendopo Kecamatan setempat, Senin (25/08/2025) pagi.

Adapun peserta yang diikuti sejumlah 11 da'i se Kecamatan Banyuanyar ini bertemakan meneladani indahnya dakwah rasulullah dan peran ulama dalam memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia.

Turut hadir dikursi tamu undangan, Camat Banyuanyar Hudan Kurniawan yang diwakili oleh Plt. Sekcam Banyuanyar H. Zainullah Sanusi, Kapolsek Banyuanyar AKP Yuliana, Perwakilan Koramil 0820/20 Banyuanyar, Kepala Puskesmas Banyuanyar Ariska Okta Wardani, Kepala Puskesmas Klenang M. Ishak, Rois Syuriah MWCNU Banyuanyar Nur Hafi, Perwakilan Dikdaya Banyuanyar Soemadji, serta Perwakilan KUA Banyuanyar H. Nasir.

Plt Sekcam Banyuanyar H. Zainullah Sanusi menyambut baik dengan adanya audisi pencarian pendakwah handal yang digagas oleh MWC NU Kecamatan Banyuanyar. Siapapun nantinya yang terpilih sebagai pemenangnya itu merupakan suatu goresan takdir dari Allah s.w.t

"Siapapun nantinya yang terpilih jadi pemenangnya maka ialah yang ditakdirkan sebagai pendakwah handal di kecamatan banyuanyar dan yang belum terpilih sebagai pemenangnya, janganlah berkecil hati karena kegagalan yang sekarang bukan berarti kegagalan dimasa mendatang," Ucap H. Zainullah saat memberikan sambutan di hadapan peserta da'i muda.

Zainullah berharap acara tersebut tidak terputus di hari ini saja akan tetapi terus berkelanjutan di masa - masa mendatang karena ini juga sebagai panggung menampilkan bakat putra putri di kecamatan banyuanyar dalam hal berdakwah.

"Sangat jarang sekali momentum kemerdekaan seperti ini diisi dengan kegiatan pencarian da'i muda, maka ini saya harap untuk tahun depan tetap diadakan agar bisa mencetak generasi emas di tahun 2045 mendatang," Pesannya.

Sementara itu Rois Syuriah MWC NU Kecamatan Banyuanyar Nur Hafi mengatakan kegiatan Festival Da'i Muda ini menjadikan sarana dalam penggalian bakat dan potensi dari para Pemudi Pemuda di Banyuanyar agar bisa berekspresi menyampaikan pesannya melalui dakwah.

"Harapan kami diselenggarakan Festival Da'i Muda ini bisa terfasilitasi, agar mereka tidak hanya pandai berbicara akan tetapi juga pandai berdakwah dihadapan publik dengan santun, hikmat, serta membawa kedamaian sesuai dengan tuntuntan hadits Nabi Muhammad S.A.W," Ujarnya.

Saat disinggung mengenai penjaringan peserta da'i muda di Kecamatan Banyuanyar, Nur Hafi tidak menampik bahwa sangat kesulitan dalam menjaring peserta yang berkenan mengikuti Festival ini. Akan tetapi, MWC terus berusaha agar ada peserta yang berkenan mendaftarkan dirinya sebagai calon pendakwah.

"Ya tentunya kami sangat kesulitan mas menjaring calon da'i yang ada dilingkungan kecamatan Banyuanyar, akan tetapi dengan jumlah 11 Peserta Calon Da'i Muda dalam mengikuti Festival ini sudah sangat luar biasa Alhamdulillah," Pungkasnya.

Senada dengan Nur Hafi, Ketua Panitia Pelaksana Festival Da'i Muda MWC NU Banyuanyar Ali Fikri juga menyampaikan hal serupa terkait kesulitan menjaring Da'i muda di Kecamatan Banyuanyar sendiri karena ada kategori umur yang dibatasi.

"Karena umur peserta ini dibatasi mulai dari umur 18 tahun hingga 28 tahun. Nah di kategori ini umur tersebut tidak boleh kurang 1 hari dari 18 tahun maupun lebih 1 hari dari 28 tahun," Sahutnya.

Dikesulitan tersebut, MWC NU telah menyebarkan Pamflet ke seluruh lembaga di Kecamatan Banyuanyar untuk menjaring calon di ajang Festival Da'i Muda. Pamflet tersebut disebarkan melalui ranting-ranting dibawah naungan MWC NU banyuanyar, ke IPNU maupun IPPNU serta kalangan masyarakat.

"Harapannya dengan disebarnya pamflet tersebut, calon peserta mengetahui syarat - syarat pendaftaran di ajang Festival Da'i muda ini, dan alhamdulillah per hari ini sudah ada 11 da'i yang mengikuti festival ini," Ucapnya.

Ditempat yang sama, salah satu peserta festival da'i muda Ulfatul Hasanah (22) peserta dari desa Blado Wetan mengaku senang namun deg - deg an saat mengikuti audisi tersebut pasalnya ia baru pertama kalinya mengikuti kegiatan semacam ini.

"Alhamdulillah lega, senang, ya deg - deg an juga mas tapi semua lancar untuk menyampaikan pesan dakwah saya yang bertemakan peran ulama dalam memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia," Ungkapnya seusai tampil di Festival Da'i Muda.

Di ujung wawancara, Ulfa yang kesehariannya mengajar di MI Bustanul Ulum Banyuanyar ini menyiapkan materi dakwahnya 10 hari sebelum tampil di hadapan publik. Tidak ada kesulitan dalam menyusun materi karena sudah terdapat kisi - kisi yang akan disampaikannya melalui pesan dakwah.

"Saya menyiapkan materi dakwah ini, 10 hari sebelum pelaksanaan Festival Da'i Muda di Kecamatan Banyuanyar ini di mulai," Tutupnya.

Sebagai informasi, dari 11 peserta terdapat 4 da'i muda kategori putra dan 7 da'i muda dikategori putri. Dari peserta tersebut, akan diambil pemenang juara 1 2 3 di semua kategori. Khusus juara 1 putra dan putri akan dikirimkan ke PC LD NU Kraksaan untuk dilombakan kembali.

Reporter : Septyan Dwi Cahyo

Posting Komentar

Please Select Embedded Mode To Show The Comment System.*

Lebih baru Lebih lama

Terkini