Suaragenerasibangsa.com✓Ranuyoso, Lumajang – Kecamatan Ranuyoso menyelenggarakan perayaan HUT RI ke-80 dengan penuh semarak dan kebersamaan. Berlangsung sejak 1–31 Agustus 2025, puncak acara digelar pada 3 September 2025 mulai pukul 14.00 WIB, menandai klimaks rangkaian kegiatan kemerdekaan yang meriah.
Acara dibuka resmi oleh Wakil Bupati Lumajang bersama istri, yang juga menjabat sebagai Ketua TP PKK Kabupaten Lumajang. Dengan tabuhan kentongan sebagai tanda dimulainya acara, kehadiran keduanya memancarkan semangat kebanggaan dan motivasi kepada warga yang hadir.
Tak hanya pemerintah kabupaten, acara ini juga dihadiri jajaran Forkopimca Ranuyoso, mulai dari Camat, Danramil, dan Kapolsek beserta jajaran. Kehadiran mereka menjadi simbol kekompakan dan sinergi lintas sektor dalam mendukung jalannya pembangunan dan pelayanan masyarakat.
Beragam atraksi lokal menghiasi acara siang itu. Sebanyak 16 tarian tradisional ditampilkan oleh lembaga PAUD, TK, RA, serta SD/MI se-Kecamatan Ranuyoso—menunjukkan kekayaan budaya dan kreativitas generasi muda. Tak hanya itu, pengunjung juga dimanjakan oleh bazar dari 11 TP-PKK desa dan lebih dari 30 pelaku UMKM, yang menawarkan ragam produk lokal dan kuliner khas, memperkuat semangat ekonomi kerakyatan.
Puncak emosional acara terjadi saat pelepasan lebih dari 8.000 burung merpati, simbol harapan dan kebebasan bagi Indonesia. Momen tersebut menjadi lambang optimisme bagi masa depan, khususnya di tengah gemuruh sorak dan tepuk tangan warga.
Lapangan penuh dengan lebih dari 500 warga—menandakan antusiasme tinggi masyarakat terhadap momen bersejarah ini. Kemeriahan malam semakin meningkat saat dilanjutkan dengan resepsi, menghadirkan lebih dari 1.000 pengunjung. Pada malam itu, masyarakat disuguhkan hasil pengumuman pemenang lomba HUT RI ke-80 yang telah memicu semangat kompetisi sehat.
Kehebohan mencapai klimaks ketika dua artis penyanyi cantik tampil memukau hadirin. Ditambah UD JM Audio Sound HORG, di bawah pimpinan Akhmad Taufiq dari Ranubedali, menghidupkan suasana malam hingga acara berakhir. Suara meriah, lampu panggung, dan gemuruh tepuk tangan menciptakan nuansa kebersamaan yang tak terlupakan.
Camat Ranuyoso, Masruhin, S.Sos, menyampaikan rasa bangganya atas suksesnya acara. “Kegiatan ini adalah bukti bahwa semangat gotong royong dan kebersamaan masih hidup kuat di tengah masyarakat Ranuyoso. Dukungan Forkopimca, pemerintah desa, hingga masyarakat menjadi kunci keberhasilan peringatan HUT RI ke-80 tahun ini,” ungkapnya.
Pada akhirnya, perayaan HUT RI ke-80 di Ranuyoso bukan hanya soal hiburan, melainkan cerminan solidaritas, semangat wirausaha lokal, pelestarian budaya, dan kebanggaan terhadap kemerdekaan. Momen ini tak hanya menjadi pesta kemerdekaan, tetapi juga katalisator inspirasi dan harapan baru bagi seluruh warga Ranuyoso.
Penulis Arini
Tags
Berita Lumajang